BKKBN Lakukan Sosialisasi Cegah Angka Pernikahan Dini, Gandeng Kampus STAIFA Pacitan


Pacitan, lensa-nasional.com | Meningkatnya pernikahan dini juga akan diiringi berbagai macam dampak negatif, terutama terhadap pelaku pernikahan. Untuk itu pemerintah berupaya memperkecil resiko maupun permasalahan yang sering timbul.


Salah satu strategi pemerintah dengan menggandeng generasi muda memberikan penyuluhan mengenai bahaya pernikahan dini terhadap prespektif biologis dan sosiologi di kampus STAIFA Pacitan, Minggu (12/3/22).


STAIFA (Sekolah Tinggi Agama Islam Fatahilah) Pacitan yang merupakan salah satu tonggak pendidikan yang memiliki kewajiban memberi pengetahuan kepada mahasiswanya sehingga mereka disaat terjun ke masyarakat dapat memberikan pengetahuan nya, salah satunya mengenai bahaya pernikahan dini.


“Pernikahan dini ialah pernikahan yang dilakukan sebelum waktunya, sehingga belum memenuhi standar dan batas usia untuk masuk ke dalam kehidupan rumah tangga.” ucap Patra, pemateri dari kantor Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional  (BKKBN) dan PPPA Kabupaten Pacitan.


Lebih lanjud disampaikan, biasanya pernikahan dini terjadi karena beberapa faktor baik dari individu, keluarga maupun masyarakat, namun kurang memperhatikan dapak yang akan dihadapi.



Untuk itu pemerintah sudah memberikan batasan terendah dalam melaksanakan pernikahan bagi generasi muda agar dapat mempersiapkan diri baik dari fisik, psikologism maupun kognitif.


"Adanya batas usia pernikahan bertujuan untuk mempersiapkan seseorang baik dari segi fisik, psikologis maupun kognitif". Pungkas Patra. (Ans)

Posting Komentar

0 Komentar